Banyak orang masih tetap saja melakukan kebiasaan buruk terutama saat charge HP. Hal ini berakibat fatal pada sumber daya ponsel itu sendiri. Kesalahan yang terus menerus dilakukan akan membuat baterai cepat menurun kinerjanya jauh lebih cepat dari biasanya. Sehingga akan membuat pengguna jadi frustasi jika ponselnya jika memiliki ketahanan baterai yang cukup, bahkan tidak cukup dalam sehari saja.

Baterai merupakan sumber daya utama dalam sebuah perangkat elektronik, terlebih pada ponsel. Ponsel yang saat ini merupakan kebutuhan paling penting dalam aktifitas setiap orang tentunya Anda tidak ingin jika ponsel secara tiba-tiba mati karena kehabisan baterai. Apalagi baterai Anda yang tiba-tiba bocor alias tidak dapat menyimpan daya seperti biasanya. Ini tentunya merupakan masalah besar yang harus segera Anda hindari sebelum baterai ponsel Anda benar-benar bocor.
Memang ada banyak kemungkinan yang dapat menyebabkan baterai tidak sehat sehingga cepat bocor. Nah, dalam panduan ini penulis akan memberikan 6 kebiasaan buruk yang harus Anda hindari saat charge baterai ponsel.
6 Kebiasaan Buruk Saat Charge HP yang Bikin Baterai Cepat Rusak
Mengisi daya ponsel memang hal yang sepele. Namun siapa sangka hal sepele itulah bisa berakibat fatal pada baterai ponsel Anda. Maka dari itu, Anda wajib menghindarinya.
#1 Jangan Mengisi Daya Ponsel Hingga 100%
Jika Anda mengisi baterai ponsel hingga 100%, maka ini akan mempersingkat masa penggunaan baterai Anda. Hal ini karena setiap baterai memiliki jumlah siklus pengisian yang tepat masing-masing. Apabila Anda selalu mengisi baterai hingga 100%, masa penggunaan akan berakhir lebih cepat.
Aturan umumnya, isi ulang baterai secara penuh hingga 100% cukup sebulan sekali. Sisanya, pastikan Anda mengisi baterai ponsel Anda dalam kondisi baterai pada angka 20-80%.
#2 Jangan Biarkan Ponsel Mati Total
Kehabisan baterai yang menyebabkan ponsel mati total akan memberikan pengaruh besar terhadap masa pakai baterai itu sendiri. Hal ini karena baterai berbasis lithium terbaru bekerja dalam siklus pengisian daya. Jadi, jika Anda membiatkan baterai ponsel Anda mati, sama saja Anda memperpendek usia baterai secara perlahan.
Selain itu, Anda juga jangan meninggalkan ponsel di-charge semalaman penuh, karena Anda akan membuang-buang listrik dan mengisi baterai lebih dari yang diperlukan. Ini juga akan merusak siklus pengisian baterai ponsel Anda.
#3 Jangan Buat Ponsel Sering Panas
Terkadang pamakaian ponsel yang over dapat menyebabkan ponsel jadi cepat panas atau bahkan kepanasan. Ponsel yang panas akan memberikan pengaruh besar pada baterai. Biasanya hal ini dapat Anda temukan saat bermain game, nonton video dan semacamnya.
Cara terbaiknya, saat ponsel Anda sudah mulai panas, segera hentikan aktifitas Anda. Letakkan ponsel Anda pada lantai tanpa alas apapun agar lebih cepat membuang panasnya. Karena lantai keramik dapat menyerap panas lebih cepat dari pada meletakkannya pada meja.
#4 Jangan Menggunakan Ponsel Sembari Mengisi Daya
Hal penting yang perlu Anda perhatikan adalah jangan menggunakan ponsel ketika proses pengisian baterai. Ini salah satu penyebab ponsel menjadi panas walaupun Anda tidak bermain game. Misalnya sekedar mengecek media sosial namun agak lama, maka Anda akan merasakan bahwa ponsel Anda berubah menjadi panas.
Hal ini karena sedang berlangsungnya proses pengisian daya dari arus listrik ke baterai. Sehingga membuat baterai bekerja maksimal untuk menerima aliran daya baru dari listrik tersebut.
#5 Hindari Charge Ponsel Ketika Masih 20% ke atas
Salah satu dari banyak hal sepele yang membuat baterai cepat bocor adalah terburu-buru melakukan charge ponsel terutama saat akan melakukan perjalanan. Misalnya baterai masih tersisa 30% sedangkan Anda harus melakukan perjalanan 2 jam kemudian, maka biasanya Anda akan segera mengecasnya.
Cara terbaiknya adalah gunakan ponsel terlebih dahulu hingga baterai berada pada angka 20% ke bawah. Anda dapat menggunakannya untuk menonton video atau apapun yang sekiranya dapat mengurangi baterai Anda.
#6 Jangan Gunakan Pengisi Daya yang Tidak Kompatibel
Setiap ponsel memiliki pengisi daya masing-masing sesuai dengan kapasitas baterai yang sedang digunakannya. Jadi jangan pernah Anda menggunakan pengisi daya milik orang lain apalagi jika arus yang dihasilkan berbeda dari yang Anda biasa gunakan. Jika tidak, maka ini bisa jadi akan membuat ponsel jadi panas dan baterai tidak akan bertahan lama.
Semoga bisa bermanfaat untuk Anda.